Intensive Islamic Teaching & Learning Life

Dalam hidup terdapat harta yang dapat dipakai, dimakan dan diberikan. Tidak semua harta digunakan untuk kesenangan umat manusia, terdapat juga harta yang harus diberikan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan.

Terdapat filosofi dalam tubuh kita, salah satunya adalah otak sebagai pikiran lalu mata sebagai pembaca, telinga untuk mendengarkan.

Selepas SMA, kita melalui fase baru dalam hidup yaitu kuliah, banyak perbedaan antara SMA dan kuliah. Dimana kuliah kita menjadi lebih mandiri dalam segala hal dan banyak pola pikiran yang berubah dalam diri kita. Kuliah bukan sekedar rutinitas, kuliah merupakan proses membentuk diri mahasiswa menjadi apa yang diinginkan di masa mendatang.

Dalam islam, ketika kita akan memulai sesuatu didahului dengan niat dilanjutkan dengan berdoa dan tak lupa selalu berusaha dan tawakal, tanpa usaha, tidak akan ada hasil terbaik yang didapat. Kita juga harus mencontoh sifat rasulullah yaitu Shidiq, Amanah, Tabligh, Fathonah.

Kita tidak dapat memungkiri bahwa akan ada hal-hal negatif yang akan mengganggu kita, namun kita harus dapat menyikapinya dengan memaafkan, mendoakan, berpikir positif, dan tawakal

Apa sih gunanya belajar?

Pernah gak sih selama ini kalian mikir guna kalian belajar dari TK tuh apa?
Pasti banyak dari kalian yang jawab "ya nuntut ilmu" "nambah pengalaman" dan masih banyak lagi. Belajar itu tidak hanya memasukkan ilmu ke dalam diri kalian, belajar itu berarti kalian juga mengaplikasikan apa yang kalian pelajari di kehidupan sehari-hari. Kalau misalnya kalian sudah tahu bahwa memakai baju dimasukkan itu hal yang baik, namun kalian tidak mengikutinya, itu namanya kalian belum belajar.

Menjadi seorang ahli tidak cukup hanya belajar, perlu banyak praktek dalam setiap pembelajaran. Karena dengan "learning by doing" kita lebih dapat merasakan hasil pembelajaran yang kita lakukan. Menjadi seorang yang ahli berarti menjadi orang yang terampil melakukan hal yang digelutinya serta profesional dalam melakukan pekerjaannya.

Anda tidak akan menemukan tempat yang sesuai dengan Anda karena masalah akan selalu datang.
Sukses hanya dapat diraih dengan cinta.

catch your DREAM

HELLO WORLD!

Kita semua pasti pernah ditanya waktu masih TK, cita-citanya jadi apa? kebanyakan dari kita pasti akan menjawab pertnyaan ini dengan "Jadi dokter, Bu" atau "Jadi polisi, Bu" ya kan? semasa TK kita cuman tahu kalau dokter itu bisa nyembuhin orang tanpa tahu bagaimana sulitnya untuk menjadi seorang dokter.

Tahu gak sih kalian apa perbedaan angan-angan, mimpi dan cita-cita? secara umum pasti banyak dari kita semua menganggap itu hal yang sama. Kemarin, saya baru mengetahui lebih jelas perbedaan antara angan-angan, mimpi dan cita-cita. Ketika kita dapat menyebutkan keinginan kita untuk menjadi seorang dokter tanpa dapat mengetahui mengapa dan bagaimana cara kita menjadi dokter, keinginan tersebut masih menjadi angan-angan untuk diri kita. Namun, angan-angan bukan hanya milik murid TK yang tidak tahu bagaimana caranya menjadi dokter, kita juga pasti pernah mengatakan hal yang sebenarnya kita tidak dapat menjelaskannya, bukan? Lain halnya dengan mimpi. Angan-angan yang jelas akan menjadi sebuah mimpi. Ingat salah satu potongan lirik lagu Laskar Pelangi - Nidji?

Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukan dunia

Yap, mimpi. Dengan mimpi, kita memiliki keinginan lebih, keinginan untuk mendapatkan hal yang kita inginkan. Mimpi adalah dimana kita dapat menjelaskan apa angan-angan kita. Mimpi adalah sebuah ketetapan hati. Mimpi sulit untuk dirubah. 

orang yang sukses adalah orang yang SETIA dengan MIMPINYA

Yang terakhir adalah CITA-CITA, ketika kita sudah mengetahui apa yang harus anda lakukan untuk mewujudkan mimpi kita, sebuah mimpi berubah menjadi cita-cita. Kita harus dapat mengenali potensi diri kita sendiri. Menjadi dewasa di tuntut untuk berpikir rasional. Kita harus mengetahui apa yang terbaik untuk kita sendiri. Tidak mungkin kan seorang sarjana ekonomi menjadi dokter anak? Rasional adalah dimana kita dapat memanfaatkan diri kita sebaik-baiknya, memaksimalkan seluruh potensi yang ada dalam diri kita untuk mewujudkan cita-cita terbaik kita. 

Jangan pernah takut bermimpi dan WUJUDKAN cita-cita mu!

Surabaya

Tau gak sih? Kl kesabaran itu pasti berbuah hasil yg baik.

Saya ngerasain sekarang, saya di Surabaya. Pertama kali datang kesini, semua dipikirin. Nanti temenan sama siapa, ngomongnya gimana gabisa bahasa jawa sama sekali, banyak deh pokoknya. Hari kamis minggu lalu saya sampai di Surabaya. Sama sekali saya gak pernah loh kesini. Asing. Saya masih nginep di hotel sama ibu & tante saya. Rencananya baru jumat mau drop barang ke kosan. 

Waktu saya ke kosan, kaget. Sebelah, depan, serong kamar saya laki-laki. Belom kenala tuh sama mereka, soalnya ditungguin taksi. Oh ya, saya diajarin sama orangtua saya untuk gak bergantung sama mereka, jadi saya gak bisa tuh yg namanya "unyu-unyu" sama mereka. Bukan gak sayang loh, karena terbiasa semua sendiri, begitu saya dapet kuliah di ITS, saya ngerasa biasa aja. Jauh dari orangtua kayak gini emang bukan yg pertama buat saya. Walaupun kata ibu, lah kan beda, Rin. Ini kamu gabisa pulang seminggu sekali. Tapi ya gimana, saya ngerasa yaudah gapapa kok. Toh selama ini juga saya bisa. Mereka punya cara sendiri buat nunjukin rasa sayang mereka sama saya, saya tau. Selama di Surabaya, saya keliling ke banyak mall. Hehe. Bapak juga tipe yang ngelepas saya, yang penting saya tau mana yg bener dan enggak. Kalau menurut saya itu efektif banget, karena saya di bebasin, akhirnya saya yang milah milih sendiri yang baik buat saya. Yaaa walaupun masih kadang-kadang salah, saya harus bisa ngejaga kepercayaan mereka kan?. 

Saya anak tunggal. Sendiri kemana-mana. Ibu sama bapak juga kerja. Tapi mereka selalu ngeluangin waktu buat saya. Jadinyaa saya seneng-seneng aja sih sekarang. Kwkw malah kebanyakan curhat ya.

Hari sabtu saya nginep di kosan, soalnya bapak dateng ke Surabaya. Pas di kosan saya bosen kan, belom kenal siapa-siapa tuh, eh pas banget anak-anak depan kamar saya pada keluar, kenalan lah kita semua. Yaaa intinya, saya bersyukur banget dapet kosan pertama kaya gini. Mereka semua baik-baik. Masih ada yg baru tau nama sih, tp yakin kok nanti pasti jadi deket. Awalnya emang "awkward", tp saya tau, harus banyak temen disini. Saya sendiri, kl ada apa-apa kan pasti temen temen yg nolongin saya. 

Sekarang saya mau ceritain soal jurusan saya di ITS. Sistem Informasi. Wkwk gak pernah kepikiran loh disini. Saya kan maunya teknik. Teknik lingkungan. Haha tapi sekarang saya berterima kasih banget sama Allah SWT udh masukin saya di jalur terakhir yang saya coba. Sebenernya saya gak suka fisika, tapi keukeuh banget pengen teknik, dodol kan makanya. Pas pertama kali ketemu anak-anak SI yang jalur PKM, saya udh mulai betah nih, walaupun saya gatau SI tuh belajarnya apa hehe. Nah, tadi malem itu SI ada futsal. Banyakk banget yg dateng, mayoritas cowok sih.... Saya ngerasa alhamdulillah banget dikasih temen-temen yang kayak gini. Saya kan gak pernah sekolah negeri ya, baru tau rasanya orang-orang dari berbagai macam daerah. Sebelum futsal, kemarinnya saya jalan sama beberapa anak SI, seru seru hehe saya seneng banget ketemu mereka, kita foto-foto. Saya ngerasa betah disini. Alhamdulillah banget. YaAllah makasih ya udah ngebuat semuanya jadi kayak gini. Semoga saya makin betah disini. 

Hari ini semua orangtua dateng ke kosan kami, soalnya ada pertemuan orangtua ITS hari ini. Orangtua saya gak dateng, kmrn mereka telfon, trs saya cerita sama mereka kalau semuanya pada dateng. Eh mereka bilang, terus kamu gimana?. Hahaha serius saya biasa aja, saya sama orangtua saya punya cara yang berbeda kok. Bukannya mereka gamau meluangkan waktunya buat saya dengan ke Surabaya lagi. Udah deh segitu dulu. Doain saya yaa biar makin betah.

Terimakasih

YaAllah, terima kasih sudah memberikan yg terbaik. Terima kasih karena saya bisa membuat mereka tersenyum bahagia sekarang. Ini baru awal dari segalanya, saya harus bisa membuat mereka selalu tersenyum kan?


Saya percaya bahwa Allah punya rencana di balik semua ini

Terbaik?

Allah tau yang terbaik kan ya? YaAllah tolong Garin ya

Jatuh

Hanya ingin buat mereka bangga sekali saja

Allah pasti punya rencana yang paling baik di balik ini semua

Tapi sampai kapan harus seperti ini

Ada di titik terendah yang pernah dialamin

Setiap ngeliat mereka, rasa bersalah jadi x1000

Karena cuman saya yang mereka punya, saya ingin buat mereka bahagia

Sederhana? Tidak

Saya ingin buat mereka bahagia ketika menyebutkan nama saya

Saya tahu, mereka kecewa

Saya ingin melakukan yang terbaik

Namun, tidak ada yang tahu kan 

Jalan Allah seperti apa

Manusia hanya bisa ikhtiar dan tawakal

Saya takut berada di titik yang tidak bisa dihadapi lagi

Saya tahu kok, bahwa Allah itu Adil

Saya tidak tahu harus bagaimana sekarang

Semoga ada jalan yang terbaik dari semua ini, Amin

Been so long

Hai.

Kalau diliat ke bawah posting terakhir gue itu 27 Juni 2011, udah setahun lebih gue ninggalin blog ini, hampir 2 tahun malah.

Males nulis dan terutama, terlalu banyak cerita yang gue alamin selama masa masa gue gak posting disini. Jujur, malam ini gue posting karena udah ga ada kerjaan di rumah. Hari ini gue abis namatin drama korea Reply 1997. Ceritanya bagus, flashback ke masa SMA. Tapi bukan drama ini yg mau gue ceitain hari ini. Ini gak berarti liburan gue bebas, gue tau, gue sadar tugasnya banyak. Ada TO AT HOME INTEN sama tuga cerpen bahasa indonesia. Gue lagi males malesnya nyicil, liburan selarang tuh pengennya cuman nonton, jalan, makan. Udah itu aja.

Ngomong-ngomong, sekarang gue udah kelas 12, tahun terakhir di SMA. Terlalu banyak pelajaran yg gue alamin di kelas 12 ini, di tahun 2012.

Gue mau masuk ITB, tapi sampai sekarang gue tau, belajar gue gak berkembang, gue blm punya semangat buat ngejar cita-cita gue. Entah kapan. Gue ngerasa sekarang tuh cuman impian gue gede. Tapi ga ada usaha. Gue pengen liat mereka bangga sama gue. Cuma sekali. Gue anak satu- satunya. Kalo bukan gue, siapa lagi.

Tahun ini gue sering banget mikirin soal pertemanan. Gue mikir selama ini apa gue udah bener cari temen. Apa gue usah jadi temen yang baik buat mereka. Beberapa hari yang lalu, gue beli novel, judulnya Dilema. Awalnya gue kira ini novel romance, ternyata gue salah. Ini novel tentang persahabatan. Dan buku itu ngewakilin gue. Gue suka sama seseorang dan pasti gue sering dengar hal hal yang nyakitin, atau galau lah gitu singkatnya. Tapi ga ada yang lebih nyakitin daripada lo kehilangan teman lo sendiri. Itu yang gue rasain. Gue bisa nangis setiap hari tentang sahabat-sahabat gue, tapi gue cuman butuh sehari untuk nangisin orang yang gue suka.

Tahun ini juga gue suka sama seseorang, yang ini beda, gue bisa berhubungan sama dia. Memang gak  dekat. Tapi, gue memang gapernah bisa dekat sama orang yang gue suka kan. Ini kemajuan menurut gue. Entah sampai kapan.

Gue berterimakasih banyak buat kalian semua yang udah lewat di hidup gue.

Terimakasih buat teman, sahabat, dan dia yang selalu buat gue semangat sekolah.

Terimakasih buat seluruh pelajaran hidup yang gak akan gue lupain seumur hidup gue.

Terimakasih buat semua yang udah dengerin curhat gue yang gapenting.

Terimakasih buat yang udah bersedia di BBM, telpon, Line, Whatsapp

Terimakasih buat semua yang mau dengerin garin nangis, sesenggukan

Terimakasih buat semua yang selalu ada kapanpun Garin butuh kalian

Terimakasih buat semua yang udah bikin garin jadi (agak) lebih bisa ngelucu

Maaf blm bisa jadi orang yang berguna buat kalian
Maaf selalu marah marah
Maaf kl apa yang garin lakuin malah ngebuat jadi lebih buruk
Maaf garin blm bisa belajar rajin sesuai sama apa yg kalian mau

Terima kasih 2012, sukses bikin gue berada di atas dan berada di titik paling lemah gue.



Aku sayang kalian. Jangan pergi. Jangan berubah.